Perhitungan Pelet Lele

Anda suka menghitung? Apalagi kalau hubungannya dengan uang pasti cepat tanggap, tapi tak apalah masih sebatas wajar, tapi kalau menghitung dosa itu malah tidak wajar, ya Allah ampunilah kami, amin. Selanjutnya saya akan memberikan uraian penggunaan pakan lele sebut saja pelet lele. Di mana pelet lele ini begitu berpengaruh pada budidaya lele, kenapa tidak, saya sehari bisa menghabiskan karung lele sebanyak 10 buah, yang masing-masing karung beratnya 30 kg, hanya untuk sehari dan bayangkan apabila sebulan.

Tidak ingin berpanjang lebar dan berkata banyak, kita dalam membudidayakan lele dituntun tanggap dan cepat memutuskan sesuatu dalam memberi makan ikan sebab mereka kalau tidak diberi makan akan susut bobotnya meskipun tidak turun drastis. Setiap hari saya memberi makan dalam 2 waktu, yaitu pagi dan sore. Saya sepertinya menyukai pemberian makan 2 kali sehari tidak kurang maupun lebih. Saya sempat mengamati lele-lele saya sewaktu pagi hari saya memberi makan lebih banyak dari biasanya, ternyata di sore harinya nafsu makan lele menjadi kurang bahkan di bawah standar dosis kalau boleh dibilang. Kemudian saya simpulkan, jika lele diberi makan kenyang pada pagi atau sore hari akan berimbas ke jatah makan berikutnya yang akan berkurang.
Kembali ke bahasan awal, misalkan ada sebuah kolam berisi bibit 10,000, maka untuk menghasilkan panenan lele sebanyak 1 ton = 1000 kg akan dibutuhkan pelet sebanyak 3 x 10 = 30 karung pelet atau sekitar 900 kg pelet. Itu teori yang saya ketahui, namun jika kurang dari target pelet yang ditentukan lele sudah terlihat siap panen saran saya segeralah dipanen untuk menghindari panenan lele yang terlalu besar. Perhitungan di atas berlaku hanya kalau bibit 10,000 itu diasumsikan utuh dan bibit berukuran 6-8 cm,  jikalau saja ada yang mati pastilah tidak akan sampai menghabiskan 30 karung pelet. Jadi untuk bibit 5,000 kita tinggal kalikan 3 x 5 = 15 karung pelet, bibit 7,000 habis 3 x 7 = 21 karung pelet. Semoga bermanfaat, amin.
source:dzaki